Perang Houthi Picu Krisis Ekonomi Internasional, Wajib Tahu
Meningkatnya intensitas blok barat dalam perang Houthi ini memicu krisis ekonomi internasional. Pasalnya pemberontak Houthi dari Yaman ini menguasai jalur perdagangan strategis. Ya, Houthi ini menguasai jalur perdagangan Bab El Mandeb.
Jalur Bab El Mandeb ini berlokasi diantara Laut Merah dengan Samudera Hindia. Sehingga pakar ekonomi dunia memprediksi akan terjadi krisis ekonomi berskala besar jika perang Houthi ini terus berlanjut. Untuk itu, Anda wajib tahu faktor penyebab dan akibat dari perang Houti dalam ekonomi Internasional.
Faktor Penyebab Krisis Ekonomi Internasional Akibat Perang Houthi
Memang bukan rahasia lagi jika Bab El Mandeb adalah jalur strategis dalam perdagangan Internasional. Rata-rata kapal kargo selalu melewati jalur Bab El Mandeb dari Negara Timur Tengah ke Negara tujuan. Jalur Bab El Mandeb dikuasai pemberontak Houthi, Yaman. Seiring meningkatnya intensitas serangan Israel ke Palestina. Pemberontak Houthi pun mengambil sikap dengan ikut konfrontasi melawan Israel.
Salah satunya dengan memblokir jalur Bab El Mandeb bagi kapal-kapal berbendera Israel. Tak hanya itu, pemberontak Houthi juga tidak memperbolehkan kapal lewat jalur Bab El Mandeb kepada Negara yang terafiliasi dengan Israel. Dan tentu saja kapal-kapal tersebut harus mengambil jalur memutar. Jalur memutar ini menambah waktu tempuh.
Disinilah penyebab krisis ekonomi Internasional. Jika melewati Bab El Mandeb hanya membutuhkan waktu tempuh 9 hari saja. Dengan rute memutar, kapal kargo harus menempuh waktu sekitar 15 hingga 20 hari. Adanya keterlambatan ini menyebabkan penumpukan permintaan. Tidak jarang para pemberontak Houthi ini melakukan penjarahan hingga pemusnahan barang di kapal kargo.
Untuk itu, Negara barat memutuskan untuk melakukan penyerangan kepada pemberontak Houthi. Oleh karena itu, perang Houthi tidak hanya menimbulkan dampak dari segi politik saja. Melainkan juga terdapat faktor kerugian dari bidang ekonomi berskala Internasional. Untuk itu, ada beberapa langkah-langkah sebagai solusi penyelesaian dari perang Houthi.
Ragam Dampak Krisis Ekonomi Internasional dari Perang Houthi
Perlu Anda ketahui bahwa ada dampak signifikan dari terjadinya perang Houthi. Ya, koalisi Amerika Serikat dengan Inggris secara resmi menyerbu markas Houthi di Yaman. Akibat penyerangan tersebut pun juga menyangkut tentang krisis ekonomi yang timbul di dunia Internasional.
Para ahli ekonomi Internasional memprediksi aka nada banyak dampak krisis yang dihadapi oleh dunia Internasional. Maka dari itu, ini dia beberapa ragam dampak krisis ekonomi Internasional dari perang Houthi. Diantaranya adalah sebagai berikut ini :
-
Keterlambatan Pasokan Bahan Bakar
Dampak pertama adalah keterlambatan pasokan bahan bakar. Sebab kapal pengangkut bahan bakar selalu melewati jalur Bab El Mandeb. Akibatnya bahan bakar di beberapa Negara mengalami peningkatan harga karena menipisnya stok akibat pemblokiran jalur Bab El Mandeb.
- Jalur Alternatif yang Memakan WaktuDampak krisis ekonomi internasional kedua yakni waktu tempuh menjadi lebih panjang. Sebab jalur alternatif yang tersedia akan memakan waktu lebih lama. Tentu saja melewati jalur alternatif ini menyebabkan kerugian untuk kapal pengangkut bahan pokok.
Sebab bahan pokok yang dibawa akan cepat basi. Akibatnya pemilik kapal mengalami kerugian cukup besar akibat pemblokiran jalur perdagangan Bab El Mandeb yang dilakukan oleh pemberontak Houthi, Yaman.
-
Penyerangan Terhadap Kapal Kargo
Dampak ketiga yaitu terjadi penyerangan besar-besaran yang dilakukan oleh pemberontak Houthi terhadap kapal kargo. Akibatnya isi dari kargo pun dicuri oleh para pemberontak.
Tentu saja perampokan tersebut menyebabkan krisis dari segi ekonomi bagi beberapa Negara, termasuk di Indonesia. Oleh karena itu, perlu adanya solusi untuk mengatasi krisis ekonomi global akibat perang Houthi ini.
Langkah Solutif Mengatasi Perang Houthi untuk Atasi Krisis Ekonomi Internasional
Mengingat perang Houthi sangat mempengaruhi dunia ekonomi Internasional, maka ada beberapa pihak yang menyerukan langkah solutif. Tujuannya untuk menyelamatkan ekonomi dunia dari kisis. Dengan begitu, diharapkan penyelesaian konflik di Yaman ini dapat menstabilkan ekonomi dunia, termasuk perekonomian Indonesia.
Solusi pertama, mendorong kesepakatan damai antara koalisi Amerika dan Inggris dengan pemberontak Houthi. Tujuannya agar kembali terbukanya jalur Bab El Mandeb. Dengan begitu, jalur perdagangan Internasional dapat berfungsi secara normal kembali. Sehingga krisis pangan dan minyak tidak semakin memburuk. Solusi kedua, mendorong perjanjian perdamaian antara kedua pihak yang saling berseteru.
Tujuannya agar tidak terjadi pemblokiran jalur Bab El Mandeb kembali ketika terjadi konflik antara Amerika Serikat dan Inggris terhadap Houthi. Solusi ketiga, adanya seruan untuk menghentikan kekerasan atau perang yang terjadi antara Israel dengan Palestina. Pasalnya Houthi mendukung Palestina yang mengalami kekerasan atas rezim Zionis.
Dengan adanya penghentian kekerasan di Palestina, maka ketegangan antara Houthi dengan Amerika Serikat dan Inggris pun berangsur normal kembali. Sejak terjadinya perang Houthi, tercatat dunia ekonomi Internasional terkena imbasnya.Sebab pasokan kapal kargo tertahan di jalur Bab El Mandeb. Untuk itu, perlu solusi konkret atas perang Houthi agar krisis ekonomi Internasional dapat pulih kembali.